SEDIKIT MENGENAL SYEKH SITI JENAR YANG KATANYA KAFIR


 Dalam sejarah Islam di tanah Jawa tidak luput atas perjuangan para Wali Songo yang babah alas Jawa untuk mensyiarkan agama Islam di pulau Jawa, baik dibawa melalui jalur perdagangan maupun pendidikan.


Dahulu para Wali Songo sangat di segani masyarakat dan sebagian juga menjadi penasihat kerajaan, penar Wali Songo melahirkan banyak sekali sejarah yang hingga saat ini masih dikenang dengan jelas. Sejarah mencatat selain agama Islam ataupun bangunan, Wali Songo juga melahirkan beberapa tokoh penting yang juga turut serta dalam membangun peradaban Islam di Tanah Jawa. 


Salah satunya yaitu Syekh Siti Jenar. Syekh Siti Jenar yang diartikan tanah merah ini memiliki keilmuan yang tinggi, termasuk ketauhidan serta kanuragannya. Konon tidak ada yang mampu menandinginya di jajaran Wali Songo kecuali Sunan Kalijaga seorang yang terkenal dengan kanuragannya tiada tanding.


Syekh Siti Jenar juga sama dengan para Wali Songo lainnya, juga membangun sebuah pondok diatas gunung dan memiliki beberapa pengikut yang setia. Karena penyebarannya sangat cepat dan memiliki metode sendiri untuk menyebarkan Islam di Tanah Jawa, menuai beberapa konflik. Ilmu yang diajarkan Syekh Siti Jenar dianggap tidak boleh di sebarkan ke masyarakat umum lalu mulailah ajarannya di anggap mengkafirkan banyak orang.


Hasil pengajaran Syekh Siti Jenar dinilai para Wali Songo terlalu mendalam hingga masyarakat yang masih awam jarang yang mampu menyerapnya dengan baik, sehingga banyak yang salah pengertian dan berbeda paham yang akhirnya ajaran tersebut tidak sampai pada tujuan yang sejatinya. 



Ilmu yang diajarkan Syekh Siti Jenar ini akhirnya dianggap sama saja dengan mengkafirkan masyarakat umum, Wali Songo ketika rapat memberikan keputusan untuk mengehentikan pengajaran Syekh Siti Jenar. Akan tetapi tidak ada yang mampu menghentikannya, hingga Sunan Kalijaga yang turun tangan langsung dalam menuntaskan kasus Syekh Siti Jenar dengan beragam kanuragannya.




Setelah beberapa pertarungan dan beberapa hari akhirnya mampu menangkap Syekh Siti Jenar. Beliau diperingatkan yang terakhir kalinya untuk mengehentikan pengajarannya, hanay diperbolehkan kepada orang yang sudah mampu menyerap pengajarannya saja, namun Syekh Siti Jenar tidak menggubrisnya karena memiliki penilaian sendiri. 


Wali Songo sepakat jika jalan satu-satunya yaitu melebur Syekh Siti Jenar atau moksa, kembali lagi para sunan Wali Songo tidak ada yang mampu melakukannya kecuali Sunan Kalijaga seorang yang mampu dengan melemparkan jarum atau sesuau yang runcung dan kecil yang mampu memoksakan Syekh Siti Jenar.


Jadi sebenarnya Syekh Siti Jenar tidak benar-benar kafir atau mengkafirkan. Hanya saja masyarakat yang mengikutinya tidak sepenuhnya bisa mengikuti dan menyerap ilmu yang diajarkan Syekh Siti Jenar.

SEDIKIT MENGENAL SYEKH SITI JENAR YANG KATANYA KAFIR SEDIKIT MENGENAL SYEKH SITI JENAR YANG KATANYA KAFIR Reviewed by Ubed on 10/08/2022 06:50:00 AM Rating: 5

Tidak ada komentar