Romantisme Cinta, Mode dan Budaya di Kota Paris Perancis



      Kalau melihat gambar yang ada diatas, semua orang pasti tahu termasuk anak muda jaman sekarang. sebuah tempat yang pernah dipakai untuk setting film “Eiffel, i’m in love”.  Sebuah tempat teromantis di dunia yang dijadikan rekomendasi wahid bagi mereka yang sedang mereguk manisnya cinta terlebih bagi mereka yang punya keinginan melamar seperti yang dilakukan Tom Cruise saat melamar Katie Holmes, romantis banget.

      Selain menara Eiffel dengan romantismenya, ada tempat di Perancis yang nggak kalah romantisnya dengan Menara Eiffel, tepatnya di jembatan yang melintas di atas sungai Seine, jembatan yang dinamai Pont Des Art di bangun pada Tahun  1981-1984 yang bermaterialkan dari logam dan mempunyai panjang lebih kurang 155 meter serta lebar sekitar 11 meter. Jembatan yang diperuntukkan bagi pejalan kaki ini menjadi tempat yang populer bagi pasangan sejoli yang ingin  mengabadikan cintanya dengan mengaitkan simbol cinta dengan gembok di jembatan Pont Des Art. Ada 2 jembatan lainnya yang melintas di atas sungai Seine dan mempunyai tradisi ‘gembok cinta’ , ada Passerelle Leopold-sedar-senghor dan juga Pont De I’Archeveche. Ke tiga jembatan itu ada juga yang menyebutnya jembatan harapan yang konon legendanya kalau apapun yang diucapkan dan menguncinya dengan gembok katanya bisa menjadi nyata.

      Tidak hanya terkenal dengan romantisme tempat cintanya, Perancis khususnya Paris juga menyandang gelar kota mode dunia, selain Milan, London dan New York City. Sebutan atau gelar ini tidak berlebihan juga kalau melihat desain-desain yang dimiliki oleh Paris yang elegan, halus dan formal di Paris inilah rumah mode terkemuka dan bergengsi bisa dijumpai saat plesiran ke ibukota.

Baca juga : 5 cara mempercantik halaman rumah ini akan membuat kamu betah di rumah

      Tokoh yang mendunia dan mengangkat Paris menjadi kiblat mode di dunia salah satunya adalah Chales Frederick Worth. Worth adalah seorang desaigner yang mencantumkan label pada hasil karyanya dan worth menjadi desaigner pertama yang  mencantumkan label pada pakaian. Setelah Worth Paris juga memiliki desaigner yang tak kalah hebat yang mampu mengkolaborikan antara fashion dan art dialah Paul Poiret yang juga memperkenalkan Gaun (trousers). Paul Poiret merupakan orang pertama yang mengenalkan parfum bermerk.

      Paris tidak hanya terkenal dengan romantisme dan modenya, beberapa bangunan monumental bersejarah yang ada di Paris membuktikan bahwa kota Paris merupakan kota budaya. Grand Palais, Conciergerie, Palais Royal, Les Invalides, Pantheon Paris, Museum Louvre adalah beberpa bangunan di Paris yang mempunyai sejarah berarti di Perancis. Salah satu yang menjadi primadona di Paris adalah lukisan hasil karya pelukis terkenal dunia Leonardo da Vinci, Lukisan Monalisa. Lukisan yang masih tersimpan aman sampai sekarang didalam museum Louvre di kota Paris dan menjadi Masterpiece. Museum Louvre merupakan salah satu museum terbesar yang ada didunia, museum yang dijadikan sebagai setting novel The Da Vinci Code.


by : Rochmad
Romantisme Cinta, Mode dan Budaya di Kota Paris Perancis Romantisme Cinta, Mode dan Budaya di Kota Paris Perancis Reviewed by Ubed on 3/17/2017 11:07:00 AM Rating: 5

Tidak ada komentar