PUISI NEGARA BANGSAT
Aku lahir dari ibu pertiwi
Tumbuh dengan semangat daun pupus
Pijakanku tanah merah dari timur
Garuda bukan didada, tapi ada di dalam jiwa
Masa lalu belum berlalu
Hanya tersimpan dibalik benalu
Kata setia terucap dalam sebuah tindakan dan perjuangan terwujud dalam perkumpulan
Walau sarung pedang itu sudah ditinggalkan
Walau aku terbuang tetap dermawan
Lebih buruk kamu, tampan tapi suram
Bukan masalah aturan kau tegakkan
Namun aku bukan boneka mainan
Tak habis pikir masyarakat menutup mata
Bagaimana bisa mereka nyaman tidur diatas rumput bayangan
Dimana hati mereka, butakah mata mereka
Tanah ini sekarang bukan milik kita
Aku bingung, tapi aku rela
Aku tidak tahu lagi harus bagaimana
Hancur, hancurlah bangsa ini
Semua akan hancur negara bangsat
Tumbuh dengan semangat daun pupus
Pijakanku tanah merah dari timur
Garuda bukan didada, tapi ada di dalam jiwa
Masa lalu belum berlalu
Hanya tersimpan dibalik benalu
Kata setia terucap dalam sebuah tindakan dan perjuangan terwujud dalam perkumpulan
Walau sarung pedang itu sudah ditinggalkan
Walau aku terbuang tetap dermawan
Lebih buruk kamu, tampan tapi suram
Bukan masalah aturan kau tegakkan
Namun aku bukan boneka mainan
Tak habis pikir masyarakat menutup mata
Bagaimana bisa mereka nyaman tidur diatas rumput bayangan
Dimana hati mereka, butakah mata mereka
Tanah ini sekarang bukan milik kita
Aku bingung, tapi aku rela
Aku tidak tahu lagi harus bagaimana
Hancur, hancurlah bangsa ini
Semua akan hancur negara bangsat
PUISI NEGARA BANGSAT
Reviewed by Unknown
on
11/04/2017 09:34:00 AM
Rating:
Tidak ada komentar