Berharap Keluarga menjadi Harmonis? Ikuti Ke 5 Poin Penting Ini
Aku akan berusaha menjadi peneduh bagi pemimpin keluarga kecilku
Siapa sich yang nggak mau menikah, pasti didalam hati setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan, yang sudah pada masa untuk melanjutkan hidupnya di jalan pernikahan pasti memiliki jawaban yang sama yaitu, mau. Didalam pernikahanlah kehidupan masa depan itu berada. Seperti masa depan suami, masa depan istri, masa depan anak ada didalam pernikahan.
Begitu juga seorang wanita yang sudah mapan dalam umur dan juga yang sudah mapan alam berpikirnya, menikah adalah hal yang ingin segera dijalaninya. Menikah adalah jembatan untuknya dalam mengupayakan diri untuk menjadi seorang wanita yang baik bagi suami terlebih kepada Tuhan yang menciptakannya. Dalam menjalani kehidupan berumah tangga wanita sudah cukup menyadari apa yang akan dihadapinya. Suka duka dalam menjalani kehidupan berumah tangga sudah disadari oleh wanita dan hal itu wanita peroleh sebelum wanita menjalani kehidupan berumah tangga sendiri . kehidupan rumah tangga orang tua bisa dijadikan pelajaran dan pembelajaran baginya. Koneksi internet dan jaringan yang lain memudahkan wanita memperoleh pengetahuan hidup berkeluarga.
Dan ketika sudah menjadi hubungan yang sah dengan laki-laki pemimpin rumah tangganya tugas mulia telah menanti seorang wanita yaitu tugas menjadi istri yang solehah. Dan tugas itulah wanita menjadi sempurna bila berhasil menjalankannya. Kesadaran-kesadaran berikut bisa menjadi bekal,
1. Tinggalkan masa hura-hura
Masa hura-huramu yang dijlani sewaktu masih single sedikit demi sedikit harus dihilangkan. Kehidupan berumah tangga bukanlah kehidupan yang semaunya sendiri. Ada suami yang harus kau hargai dan hormati.
Baca juga artikel ini : UNTUNG LO PUNYA PASANGAN WAJAHNYA PAS-PASAN
2. Berpikiran mandiri
Sudah tidak ada lagi orang tua yang setiap saat bisa direpoti. Setelah wanita memutuskan untuk menikah wanita harus belajar untuk bisa mandiri. Mandiri dari segi berpikir, mandiri dalam melakukan yang menjadi tugas wanita berkeluarga, seperti mengurusi rumah, menyiapkan kebutuhan suami, mengatur keuangan rumah tangga.
3. Bertutur kata yang lembut
Sangatlah sering bila dalam kondisi jiwa yang sedang marah setiap manusia keluar kata-kata kasar yang tidak pantas dan tidak ada baiknya. Begitu juga saat menjalani kehidupan berumah tangga, masalah pasti ada, tak jarang pula waktu marah terhadap suami keluar kata-kata kasar. Itu akan cukup merusak bila terus menerus dilakukan, dalam kondisi seperti itu lebih baik diam kalau mampu berbicara, berbicaralah dengan kata-kata yang lembut yang menyadarkan.
4. Membantu tugas suami
Kondisi kehidupan tidak selamanya ada diatas, roda kehidupan terus berputar ada masanya diatas dan juga ada masa dibawah. Begitu juga berumah tangga ada, suamipun begitu ada masa dia mampu untuk menjalankan tugasnya sebagai suami dan ada juga masa dimana istri harus membatu tugas suami, disitulah kerjasama antara suami dan istri diuji.
5. Ridlo suami ridlo Tuhan
Menikah merupakan ibadah, apapun didalam keluarga yang dilakukan asal dasarnya jelas dan baik akan bernilai ibadah. Seorang istri yang memegang ridlo suami ridlo Tuhan, apaun yang dilakukan meskipun itu baik menurutnya kalau tidak mendapat ridlo suami seorang istri juga tidak mendapat ridlo Tuhan.
by : Rochmad
Siapa sich yang nggak mau menikah, pasti didalam hati setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan, yang sudah pada masa untuk melanjutkan hidupnya di jalan pernikahan pasti memiliki jawaban yang sama yaitu, mau. Didalam pernikahanlah kehidupan masa depan itu berada. Seperti masa depan suami, masa depan istri, masa depan anak ada didalam pernikahan.
Begitu juga seorang wanita yang sudah mapan dalam umur dan juga yang sudah mapan alam berpikirnya, menikah adalah hal yang ingin segera dijalaninya. Menikah adalah jembatan untuknya dalam mengupayakan diri untuk menjadi seorang wanita yang baik bagi suami terlebih kepada Tuhan yang menciptakannya. Dalam menjalani kehidupan berumah tangga wanita sudah cukup menyadari apa yang akan dihadapinya. Suka duka dalam menjalani kehidupan berumah tangga sudah disadari oleh wanita dan hal itu wanita peroleh sebelum wanita menjalani kehidupan berumah tangga sendiri . kehidupan rumah tangga orang tua bisa dijadikan pelajaran dan pembelajaran baginya. Koneksi internet dan jaringan yang lain memudahkan wanita memperoleh pengetahuan hidup berkeluarga.
Dan ketika sudah menjadi hubungan yang sah dengan laki-laki pemimpin rumah tangganya tugas mulia telah menanti seorang wanita yaitu tugas menjadi istri yang solehah. Dan tugas itulah wanita menjadi sempurna bila berhasil menjalankannya. Kesadaran-kesadaran berikut bisa menjadi bekal,
1. Tinggalkan masa hura-hura
Masa hura-huramu yang dijlani sewaktu masih single sedikit demi sedikit harus dihilangkan. Kehidupan berumah tangga bukanlah kehidupan yang semaunya sendiri. Ada suami yang harus kau hargai dan hormati.
Baca juga artikel ini : UNTUNG LO PUNYA PASANGAN WAJAHNYA PAS-PASAN
2. Berpikiran mandiri
Sudah tidak ada lagi orang tua yang setiap saat bisa direpoti. Setelah wanita memutuskan untuk menikah wanita harus belajar untuk bisa mandiri. Mandiri dari segi berpikir, mandiri dalam melakukan yang menjadi tugas wanita berkeluarga, seperti mengurusi rumah, menyiapkan kebutuhan suami, mengatur keuangan rumah tangga.
3. Bertutur kata yang lembut
Sangatlah sering bila dalam kondisi jiwa yang sedang marah setiap manusia keluar kata-kata kasar yang tidak pantas dan tidak ada baiknya. Begitu juga saat menjalani kehidupan berumah tangga, masalah pasti ada, tak jarang pula waktu marah terhadap suami keluar kata-kata kasar. Itu akan cukup merusak bila terus menerus dilakukan, dalam kondisi seperti itu lebih baik diam kalau mampu berbicara, berbicaralah dengan kata-kata yang lembut yang menyadarkan.
4. Membantu tugas suami
Kondisi kehidupan tidak selamanya ada diatas, roda kehidupan terus berputar ada masanya diatas dan juga ada masa dibawah. Begitu juga berumah tangga ada, suamipun begitu ada masa dia mampu untuk menjalankan tugasnya sebagai suami dan ada juga masa dimana istri harus membatu tugas suami, disitulah kerjasama antara suami dan istri diuji.
5. Ridlo suami ridlo Tuhan
Menikah merupakan ibadah, apapun didalam keluarga yang dilakukan asal dasarnya jelas dan baik akan bernilai ibadah. Seorang istri yang memegang ridlo suami ridlo Tuhan, apaun yang dilakukan meskipun itu baik menurutnya kalau tidak mendapat ridlo suami seorang istri juga tidak mendapat ridlo Tuhan.
by : Rochmad
Berharap Keluarga menjadi Harmonis? Ikuti Ke 5 Poin Penting Ini
Reviewed by Ubed
on
1/19/2017 08:50:00 AM
Rating:
Tidak ada komentar